Record Detail
Text
Komunitas-Komunitas Imajiner: Renungan Tentang Asal-Usul Dan Penyebaran Nasionalisme = Imagined Communities: Reflection On The Virgin And Spread of Nationalism
Situasi kita sekarang meniscayakan perenungan kembali akar-akar ke-kita-an bangsa ini. Ben Anderson yang pernah dianggap momok oleh almarhum rezim orde baru, dapat membantu kita mengawali ziarah ke masa silam untuk menata kembali pondasi yang kinimulai ambrol disana-sini. Di tahun 1997, umpamanya selagi bangsa-bangsa di segala penjuru bangkit menuntut (dan sebagian memperoleh) status kenegaraan mandiri, di dekat pesisir timur Afrika sekelompok separatis komoro malah mengjukan permohonan kepada pemerintah perancis-mantan penjajah kepulauan itu, yang melepasnya pada tahun 1975 sesudah 150 tahun masa kolonial bunyinya: tolong kolonisasi kami kembali. ("take as back"
Availability
1955) dengan ketus b | Available |
Detail Information
Series Title |
Renungan tentang asal-usul dan penyebaran nasionalisme
|
---|---|
Call Number |
320.54 AND k
|
Publisher | Pustaka Pelajar & INSIST : Yogyakarta., 1999 |
Collation |
xxxviii, 300 hlm; indeks: 24 cm
|
Language |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
979-9289-02-5
|
Classification |
320.54 AND k
|
Content Type |
-
|
Media Type |
-
|
---|---|
Carrier Type |
-
|
Edition |
Ed. II (revisi)
|
Subject(s) | |
Specific Detail Info |
-
|
Statement of Responsibility |
18 agustus 1977:3). Dambaan kesejahteraan ekonomislah yang konon memicu permohonan ajaib orang-orang komoro tadi-yang
|
Other version/related
No other version available