Pendekatan yang dilakukan oleh para pengarang Jerman dalam buku ini lebih banyak dari segi-segi sosial ekonomi dalam pembangunan pertanian di Indonesia, tercakup di dalamnya masalah ekonomi pertanian, pangan, penyuluhan, kredit dan koperasi tani. Karenanya dalam analisa permasalahan lebih terlihat dampak kebijaksanaan di bidang pertanian. Misalnya kebijaksanaan pemerintah dalam meningkatkan produksi pangan utama, dan juga dengan paket BIMAS, INMAS yangtelah meningkatkan produksi padi, sehingga Indonesia dapat berswasembada beras sejak tahun 1984.rnbuku ini berusaha dengan sebaik mungkin menuangkan kembali tema-tema pilihan yang menggunakan hasil penelitian dengan memakai kerangka teori ilmu pengetahuan yang spesifik, dan sekaligus pemecahannya, walaupun tidak seluruh kasus bagi masalah-masalah yang mendesak dalam pembangunan pedesaaan di Indonesia.